Dengar Alam Bernyanyi
Curahan Hati

Bersama Anak Muda Indonesia Lakukan Aksi Sederhana Ini, Peduli Terhadap Kondisi Bumi

Bingung, itulah yang kurasakan belakangan ini. Biasanya bulan Juli – Agustus masuk musim kemarau, tapi malah sering hujan deras. Setiap kali turun hujan deras perasaanku khawatir datang banjir dan takut air masuk ke rumah. Begitu juga kalau cuaca panas, matahari bersinar terik terasa menyengat. Selama 18 tahun tinggal di rumah, sudah dua tahun terakhir ini cuaca gak menentu. Sampai pada satu momen bersejarah untuk pertama kalinya rumah kami terkena banjir. Bagaimana gak banjir hujan deras mengguyur semalaman. Genangan air yang biasanya cuma sampai teras sudah masuk sampai ke rumah. Cuaca memang kerap berubah-ubah sebentar panas sebentar hujan. Gak bisa diprediksi, kayak suasana hati aja. Dampak perubahan iklim sudah sangat terasa dan mengkhawatirkan. Apa yang terjadi dengan Bumi ini?

Apa itu Perubahan Iklim?
Kumulai lelah dengan panasnya hari. Dapatkah ia sejuk kembali?. Dikutip dari katadata.co.id Iklim adalah rata-rata cuaca yang merupakan keadaan atmosfer dalam waktu tertentu. Perubahan iklim adalah perubahan cuaca dalam dalam waktu tertentu. Perubahan iklim mengakibatkan keseimbangan ekosistem di bumi perlahan lahan terganggu. Itulah sebabnya, perubahan iklim saat ini jadi isu serius bagi dunia.

Informasi dari indonesiabaik.id menjelaskan perubahan iklim disebut sebagai pemanasan global karena terjadi peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer. Hal ini disebabkan oleh asap hasil kegiatan industri, pembakaran bahan bakar kendaraan bermotor, kebakaran hutan, dan kegiatan lainnya. Mari bersatu hajar selimut polusi, ingat Tuhan menitipkan alam di genggaman tangan kita.

Beberapa Faktor Penyebab Terjadinya Perubahan Iklim :

Efek gas rumah kaca
Istilah efek rumah kaca digunakan untuk menggambarkan bumi memiliki efek seperti rumah kaca, dimana panas matahari terperangkap oleh atmosfer bumi. Panas matahari terperangkap di dalam atmosfer bumi karena gas-gas di atmosfir menahan panas matahari.

Pada kondisi normal siang hari matahari menyinari bumi sehingga permukaan bumi menjadi hangat dan pada malam hari permukaan bumi dingin. Adanya efek rumah kaca, sebagian panas yang seharusnya dipantulkan permukaan bumi diperangkap oleh gas-gas rumah kaca di atmosfer. Itulah kenapa bumi jadi semakin panas dari tahun ke tahun.

Global Warming (Pemanasan Global)
Pemanasan global adalah suatu bentuk ketidakseimbangan ekosistem di bumi akibat terjadinya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan di bumi. Global warming merupakan suatu proses yang ditandai dengan naiknya suhu atmosfer, laut, dan daratan.

Kerusakan fungsi hutan
Kerusakan hutan adalah berkurangnya luas areal hutan karena kerusakan ekosistem hutan yang sering disebut degradasi hutan, penggundulan dan alih fungsi lahan hutan atau istilahnya deforestasi. Banjir pada musim hujan dan kekeringan pada musim kemarau merupakan salah satu contoh dari tidak berfungsinya hutan untuk menjaga tata air

Fakta-fakta Membanggakan Hutan di Indonesia

Hutan #IndonesiaBikinBangga. Menurut laporan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) luas lahan berhutan seluruh daratan Indonesia seluas 95,6 juta hektare (ha) pada 2020. Setara dengan 50,9% dari total daratan Indonesia.

Indonesia menduduki peringkat ketiga yang memiliki luas hutan hujan tropis, yang tersebar dari Sumatera hingga Papua. Bahkan, saat ini lebih dari 70 juta penduduk Indonesia hidup bergantung dari hutan untuk sumber pangan dan kehidupan. Begitu kaya-nya hutan kita, Konsorsium Hari Hutan Indonesia yang dilaksanakan tanggal 7 Agustus 2022 mengambil tema #HutanKitaSultan

Ancaman Terhadap Hutan Indonesia Saat ini

– Ancaman Deforestasi
Peneliti Auriga Nusantara, Dedy P Sukmara, menyampaikan laporan yang dihimpun Koalisi Indonesia Memantau bahwa 10 provinsi yang terancam kehilangan tutupan hutan yaitu Papua, Papua Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Tengah, dan Aceh.

– Fenomena Silet Forest
Hutan kita terancam sunyi akibat maraknya perburuan burung di alam liar. Padahal sebagian burung-burung ini mempunyai tugas menyebar biji-bijian, pembasmi hama alami, juga memangsa ulat. Selain itu burung-burung punya tugas yang mulia yaitu membuat ekosistem dalam hutan tetap hidup. Mereka juga indikator alami kualitas lingkungan.

Apa yang Bisa Anak Muda Lakukan Untuk Menjaga Hutan di Indonesia

Sekarang kita sudah tahu hutan di Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Ini beberapa aksi yang bisa kita lakukan: #UntukmuBumiku

– Ikut #TeamUpforImpact Everyday
Ini adalah sebuah ajakan untuk melakukan hal-hal sederhana untuk bumi. Kapan saja, di mana saja, sejauh yang kita bisa. Karena sekecil apa pun langkah yang kita ambil, kalau dilakukan secara bersama-sama dan terus menerus akan besar dampaknya.

– Adopsi Hutan
Iya betul, kamu gak salah baca. Adopsi pohon langsung di hutan. Khususnya pohon besar yang sudah berdiri tegak dan bahkan gak bisa dipeluk oleh satu orang karena batangnya sudah sangat besar. Kamu bisa berdonasi ke lembaga pengelola hutan tersebut untuk ikut menjaganya dari rumah.

Adopsi hutan merupakan program yang digagas Hutan Itu Indonesia sebagai upaya konservasi hutan, khususnya menjaga pohon-pohon yang sudah berdiri tegak yang usianya sudah mencapai puluhan hingga ratusan tahun.

– Mendengarkan Lagu Dengar Alam Bernyanyi
Bagi teman-teman yang tingalnya jauh dari hutan tapi ingin melakukan sesuatu caranya sederhana. Teman-teman cukup mendengarkan lagu Dengar Alam Bernyanyi di platform musik seperti Spotify dan Apple Music. Semakin banyak yang mendengar lagu yang penuh makna ini, maka akan semakin banyak royalti yang digunakan untuk perlindungan hutan Indonesia.

Bila kau ada waktu
Lihat aku di sini
Indah lukisan Tuhan
Merintih ingin kau kembali
Beri cintamu lagi

Bila kaujaga aku
Kujaga kau kembali
Berhentilah mengeluh
Ingat, kau yang pegang kendali
Kau yang mampu obati
Sudikah kau kembali?

Lirik lagu Dengar Alam Bernyanyi ngena banget ke hati. Alam seperti sedang bernyanyi, bercerita, curhat tentang kondisinya saat ini. Alam berharap kita manusia menjaganya karena kitalah yang pegang kendali. Gunakan telinga dan hati coba kita dengar alam bernyanyi. Bayangkan bagaimana hidup kita bila tak ada mereka.

Referensi :
– katadata.co.id/iftitah/berita/626218e810745/pengertian-perubahan-iklim-penyebab-dampak-dan-cara-mengatasinya
– hutanitu.id
– teamupforimpact.org/
– indonesiabaik.id
– kompaS.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Banner