Memiliki kulit terawat, tubuh yang sehat tentu jadi impian banyak orang. Termasuk aku sendiri. Memasuki usia kepala tiga aku semakin selektif memperhatikan bahan-bahan produk kecantikan yang aku gunakan. Apalagi produk skincare di pasaran berbagai macam jenis dan manfaatnya. Aku memilih produk yang ramah lingkungan dan juga berkelanjutan. Tampil cantik dengan produk perawatan kecantikan dari bahan alami. Kenapa dari bahan alami? karena industri kecantikan menghasilkan 120 miliar unit kemasan setiap tahunnya. Bahan-bahan yang merusak ekosistem dan masyarakat. Konsumsi berlebihan menyebabkan pemborosan, polusi, dan penipisan sumber daya.
Produk kecantikan yang terbuat dari bahan alami lebih aman, ramah lingkungan dan memiliki efek samping yang lebih sedikit dibandingkan bahan kimia.
Kebetulan banget pada Online Gathering #EcoBloggerSquad Jumat, 25 April yang lalu temanya Glow & Grow: Beauty that Rebuilds. Bersama Kak Yeni Angreni COO/Founder Arcia. Arcia adalah brand kecantikan dari Kalimantan Barat yang produk-produknya terbuat dari bahan alami Kalimantan Barat. Salah satunya buah Tengkawang.
Awal Arcia
Pada tahun 2019 Kak Yeni mendirikan Arcia untuk menjembatani kesenjangan antara produk kecantikan berkualitas tinggi dan konsumsi yang bertanggung jawab. Arcia telah berkembang menjadi lebih dari sekadar merek, ini adalah gerakan yang merangkul transparansi, keberlanjutan, dan dampak sosial. Setiap produk Arcia diformulasikan dengan cermat dengan bahan-bahan alami yang bersumber secara etis dan dikemas dengan jejak lingkungan yang minimal. Arcia sangat percaya bahwa kecantikan sejati berasal dari pilihan yang tidak hanya menutrisi kulit tetapi juga meregenerasi planet.
Konsep Sustanaible Beauty Arcia:
– Formulasi yang bersih, etis, dan alami
– Dampak lingkungan yang minimal sepanjang siklus hidup
– Bebas dari kekejaman, dapat terurai secara hayati, bersumber secara bertanggung jawab
– Kemasan: dapat digunakan kembali, didaur ulang, atau diisi ulang
Beauty that Rebuilds Berarti Pemulihan dan Pembangunan Kembali
Arcia tidak hanya memproduksi produk kecantikan dari bahan alami, tapi juga berfokus pada pemulihan dan pembangunan kembali, yaitu:
1. Tanah, keanekaragaman hayati, mata pencaharian masyarakat
2. Rantai pasokan dengan transparansi dan keadilan
Arcia memilih bahan-bahan yang bersumber secara berkelanjutan, mendukung petani lokal, membeli kemasan yang dapat diisi ulang, mengurangi sampah di tempat pembuangan sampah, mendukung merek lokal/kecil, memberdayakan masyarakat, membaca label dan sertifikasi, menuntut transparansi.
Workshop Membuat Lipbalm Dari Mentega Tengkawang
Kami juga berkesempatan membuat lipbalm dari bahan alami yaitu buah tengkawang yang sudah diekstrak menjadi Illipe Butter.
Bahan-bahan:
– Illipe Butter (Mentega Tengkawang)
Mentega tengkawang juga dikenal sebagai Illipe Butter, adalah bahan alami yang berasal dari biji pohon Tengkawang (Shorea spp.) yang tumbuh di hutan hutan tropis Kalimantan. Mentega ini telah lama dikenal oleh masyarakat lokal sebagai sumber pelembab alami yang kaya manfaat untuk kulit dan rambut.
– Coconut Oil (Minyak Kelapa)
Minyak kelapa yang diektraksi dari daging buah kelapa matang (Cocos Nucifera) adalah salah satu minyak
alami paling populer dan serbaguna dalam dunia kecantikan dan kesehatan. Dikenal karena teksturnya yang ringan dan kaya akan asam lemak, minyak kelapa telah digunakan selama berabad-abad oleh masyarakat di daerah tropis sebagai pelembab alami untuk kulit, perawatan rambut, dan bahkan sebagai bahan makanan
– Beeswax (Lilin Lebah)
Beeswax atau lilin lebah adalah bahan alami yang dihasilkan oleh lebah madu untuk membangun sarang mereka. Lilin ini telah digunakan selama berabad-abad dalam berbagai produk kecantikan dan perawatan kulit karena sifatnya yang melembabkan, melindungi, dan menutrisi kulit
– Tocopherol (Vitamin E)
Tocopherol atau yang lebih dikenal sebagai vitamin E adalah salah satu antioksidan paling kuat yang sering digunakan dalam produk kecantikan dan perawatan kulit. Vitamin E membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan polusi lingkungan, sehingga memperlambat tanda-tanda penuaan seperti keriput, garis halus, dan bintik-bintik hitam
– Essential Oil
Essential oil atau minyak essensial adalah ekstrak alami yang diambil dari berbagai bagian tanaman seperti bunga, daun, kulit kayu, atau akar. Dikenal karena aroma dan manfaat terapeutiknya, essential oil telah digunakan selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional dan perawatan kecantikan.
Pelembab Bibir Tengkawang
Bahan:
– Minyak Kelapa 11.2g
– Mentega Tengkawang 3.6g
– Lilin Lebah 4.9g
– Vitamin E 0.2g
– Geranium EO 0.1g
Prosedur Pembuatan:
– Panaskan minyak kelapa, mentega tengkawang, dan lilin lebah hingga mencapai 60-70 derajat celcius
– Masukkan vitamin E dan sweet orange ketika suhu sudah mencapai 40-50 derajat celcius.
– Tuang ke dalam kemasan yang sudah disiapkan
Jadi deh lipbalm buatanku dari mentega Tengkawang.
Yuk, mari kita gunakan perawatan kecantikan dari bahan alami yang ramah lingkungan juga berkelanjutan.