Ramai dibicarakan di sosial media Bipang Ambawang lagi viral. Apa itu Bipang Ambawang? Kenapa banyak orang mencari tahu tentang Bipang Ambawang?. Jadi semua ini berawal dari pidato Presiden Joko Widodo yang diunggah di YouTube Kementerian Perdagangan Republik Indonesia pada tanggal 5 Mei 2021 dengan judul “05.05 Hari Bangga Buatan Indonesia”. Pada menit ke 09.45 Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat membeli kuliner Bipang Ambawang secara online pada Hari Bangga Buatan Indonesia (BBI). Setelah itu terjadilah perbincangan hangat masyarakat Indonesia. Sebenarnya, apa sih Bipang Ambawang? Ini sudah aku rangkum khusus untuk teman-teman pembaca inimulti.com
Oke, sebelum melanjutkan membaca teman-teman bisa menonton video di bawah ini dulu ya. Bisa langsung aja loncat ke menit 09.20 untuk mendengar pidato bapak Jokowi.
Begini kata bapak Jokowi :
“Sebentar lagi Lebaran. Namun karena masih dalam suasana pandemi, pemerintah melarang mudik untuk keselamatan kita bersama. Nah, Bapak, Ibu, Saudara-saudara, yang rindu kuliner daerah atau mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online,”
“Yang rindu makan gudeg Yogya, bandeng Semarang, siomay Bandung, pempek Palembang, Bipang Ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya tinggal pesan dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah,”.
Kata-kata Bipang Ambawang ini memicu beragam komentar dari warganet. Penasaran?kamu bisa baca di kolom komentar YouTube Kementerian Perdagangan.
Klarifikasi Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi
Mengetahui hal itu, Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi memberi klarifikasi bahwa maksud bapak Jokowi tentang Bipang Ambawang adalah mengajak masyarakat mencintai dan membeli produk lokal. Luthfi menyatakan bahwa pidato Presiden Jokowi itu ditujukan untuk masyarakat Indonesia yang terdiri dari ragam suku, agama dan budaya yang memiliki kekayaan kuliner nusantara dari berbagai daerah.
Ini video klarifikasinya :
“Yang pertama kita harus melihat dalam konteks keseluruhan. Pernyataan bapak presiden yang ada dalam video mengajak masyarakat Indonesia untuk mencintai dan juga membeli produk lokal. Pernyataan bapak presiden tersebut ditujukan kepada seluruh masyarakat Indonesia yang terdiri dari beragam suku, agama, dan budaya yang memiliki kekayaan kuliner nusantara dari berbagai daerah. Setiap makanan memiliki ke-khasan dan menjadi makanan favorit lokal. ”
“Jadi sekali lagi, kuliner khas daerah yang disebut bapak presiden dalam video tersebut adalah untuk mempromosikan kuliner nusantara yang memang sangat beragam. Tentu kuliner tersebut dikonsumsi, disukai, dicintai oleh berbagai kelompok masyarakat yang juga beragam. Mari kita bangga dan promosikan kuliner nusantara yang beragam sehinga bisa menggerakkan ekonomi terutama UMKM. Meski demikian, kami dari Kementerian Perdagangan selaku penanggung jawab dari acara tersebut sekali lagi memastikan tidak ada maksud apapun dari pernyataan bapak presiden. Kami mohon maaf sebesar-besarnya jika terjadi kesalahpahaman karena niat kami hanya ingin agar kita semua bangga terhadap produksi dalam negeri termasuk berbagai kuliner khas daerah dan menghargai keberagaman bangsa kita.”sambungnya.
Bapak menteri juga mengingatkan bahwa pada tanggal 13-14 Mei 2021 adalah libur Hari Raya Idulfitri dan 13 Mei 2021 juga adalah hari libur Kenaikan Yesus Kristus. Sehingga, ada dua hari libur keagamaan yang dirayakan dalam waktu yang bersamaan.
Jadi sekarang udah mengerti ya apa itu Bipang Ambawang. Hmm… jadi Apa itu Bipang Ambawang?
source : google maps (Ferdinand Hidayat)
Nah, itu salah satu kuliner di Ambawang. Kalau lagi main ke Singkawang jangan lupa cobain Kuliner Singkawang ya.
